Anwar Ibrahim Melacorkan Anak Muda Untuk Perjuangannya..!!
Semakin kencang angin pilihan raya umum bertiup, semakin gabra pula Anwar Ibrahim.
Beliau sudah kehabisan modal politik dan ketandusan ide untuk menipu rakyat.
Semua kepalsuan dan janji-janji manisnya telah telah terbukti satu pembohongan belaka.
Bermula dengan episod 16 September 2008 di mana Ketua Pembangkang itu dengan bongkaknya menjanjikan rakyat satu kerajaan persekutuan baru pada hari menyambut penubuhan Malaysia, sehinggalah ke hari ini, kesemua yang keluar dari mulut Anwar adalah semata-mata pembohongan.
Kini dia membuat satu lagi pembohongan untuk memansuhkan pinjaman pendidikan PTPTN.
Maka sekumpulan mahasiswa atau bekas mahasiswa yang jumlahnya hanya sekitar 50 orang diupah Anwar untuk membuat kecoh di Dataran Merdeka.
Mereka yang diupah pembangkang kononnya untuk memperjuangkan nasib golongan mahasiswa sebenarnya boleh dikatakan pembuat kacau profesional yang dibayar wang untuk menimbulkan huru hara.
Apa tidaknya, mereka adalah kumpulan orang yang sama pada setiap perhimpunan haram dan demonstrasi jalanan yang membabitkan pihak pembangkang.
Baik pada perhimpunan Bersih, mahupun demonstrasi anti-ISA, ataupun perarakan tuntutan hak air Selangor hinggalah gerakan membebaskan Anwar, mereka adalah wajah-wajah yang sama.
Kesimpulannya golongan mahasiswa secara keseluruhannya tidak menyokong agenda politik kotor kumpulan ini yang cuba menonjolkan imej sebagai jurucakap puluhan ribu warga institusi pendidikan tinggi.
Kedua, ide pemansuhan PTPTN datangnya dari Anwar tetapi kelibat beliau sendiri tidak kelihatan untuk bersama-sama kumpulan tersebut di Dataran Merdeka.
Anwar menggunakan anak-anak muda untuk berjuang untuknya sehingga mereka sanggup berkhemah dan tidur atas jalanan sementara Ketua Pembangkang itu enak tidur di atas hamparan baldu di rumahnya yang berharga jutaan ringgit.
Inilah sikap hipokrit Anwar yang perlu dilihat oleh rakyat jika mahu faham siapa individu ini sebenarnya.
Politik yang diamal oleh Anwar adalah politik yang percaya semua orang boleh dikorbankan demi mencapai cita-cita peribadinya untuk menjadi Perdana Menteri.
Pihak pertama yang menjadi mangsa politiknya rakus sudah tentu isteri, anak-anak dan keluarganya.
Dari 1998 hingga kini keluarga Anwar dipaksa mengharungi pengalaman getir dan pahit disebabkan mahu mengejar impiannya ke Putrajaya.
Kalau keluarganya sendiri boleh dijadikan taruhan politik, apatah lagi 'budak-budak U' yang penuh dengan idealisme dan semangat yang berkobar-kobar di dalam dada?
Sudah tentu perkara ini amat mudah sekali bagi Anwar.
Taktiknya ialah dengan melontarkan satu isu yang dekat di hati mahasiswa iaitu kos pengajian mereka di universiti dan kolej.
Anwar melihat isu ini adalah modal terbaiknya untuk memporak-perandakan masa depan mahasiswa dengan menyuruh mereka berdemonstrasi dan berdepan dengan risiko tindakan undang-undang ke atas mereka.
Apabila pihak berkuasa mengambil tindakan, maka Anwar akan mendakwa kerajaan zalim dan menindas pelajar-pelajar tersebut dengan harapan untuk meraih undi rakyat.
Tidak cukup dengan berkhemah untuk mendesak pemansuhan PTPTN, kumpulan mahasiswa ini juga mengaitkan tindakan mereka itu dengan perhimpunan Bersih 3.0 yang mahu diadakan pada 28 April ini.
Tidakkah dengan jelas, samada isu PTPTN atau Bersih, kumpulan pelajar ini telah diperkudakan sewenangnya oleh pihak pembangkang?
Di manakah pemimpin pembangkang ketika pelajar-pelajar tersebut diambil tindakan oleh pihak berkuasa, yang mana ada di tahan pihak polis.
Batang hidung mereka pun tidak nampak sama sekali di Dataran Merdeka apatah lagi mahu memberi sokongan!
Golongan mahasiswa yang bakal mewarisi kepimpinan negara pada satu hari kelak, perlu sedar mereka telah dipengaruhi untuk bermain percaturan politik pihak pembangkang.
Mereka hanya berfungsi sebagai bidak-bidak yang boleh dikorbankan pada bila-bila masa sama atau 'dispensable' seperti juga dalam permainan catur.
Labels
- 13 MEI (3)
- 7WASIAT RAJA-RAJA MELAYU (18)
- A. SAMAD SAID (1)
- ADUAN (1)
- AGAMA (3)
- AKSI SEX ANWAR (182)
- AL (1)
- ALLAH (1)
- AMBIGA (6)
- ANWAR (8)
- ANWAR IBRAHIM (84)
- ARTIS (29)
- ASTRO (1)
- ATM (2)
- Azalina (1)
- AZMIN ALI (7)
- BARISAN NASIONAL (13)
- BENCANA ALAM (2)
- BERITA HARIAN (1)
- BERSIH (32)
- Bersih 3.0 (36)
- BESIH 2.0 (10)
- BLOGGER (12)
- BONGKAR (2)
- CORETAN (11)
- DAP (263)
- DATO ESKAY (3)
- DATO eSKAY bERSUMPAH (1)
- Datuk Seri Hishammuddin Hussein (2)
- DEEPAK (6)
- DONG ZONG (1)
- Dr Mohd Ridhuan Tee Abdullah (4)
- Dr. M (71)
- DS NAJIB (9)
- DUNIA (1)
- Fathul Bari (1)
- FELDA (5)
- GAPS (2)
- GPMS (2)
- GPRS (4)
- HACKER (1)
- HADI AWANG (13)
- HARAKAH (3)
- HARI BELIA NEGARA (2)
- Harussani (2)
- HASAN ALI (7)
- Hishamuddin Rais (1)
- HUSAM MUSA (2)
- IBU (1)
- IPTA (2)
- ISLAM (22)
- JAIS (7)
- JENICE LEE (1)
- JINGGA 13 (1)
- KANTOI (1)
- KARPAL SINGH (15)
- KDN (1)
- KEHILANGAN (3)
- Khairy Jamaluddin (3)
- KHALID GAGAP (20)
- KHALID IBRAHIM (30)
- KHALID SAMAD (3)
- KICDEFFELA (1)
- KOMUNIS (2)
- KRISTIAN (3)
- KU LI (2)
- KULI (1)
- LAYNAS (1)
- Lee Chong Wei (1)
- LGBT (1)
- Lim Guan Eng (21)
- Lim Kit Siang (11)
- LUAR NEGARA (2)
- MAHASISWA (9)
- Majlis Peguam (1)
- MALAYSIA (1)
- MALAYSIA KINI (6)
- MARINA MAHATHIR (4)
- MAT SABU (17)
- MAULUDUL RASUL (1)
- MCA (2)
- MEDIA (1)
- MELAYU (17)
- MENINGGAL DUNIA (4)
- MERDEKA (1)
- MILO SUAM (2)
- MUKTAMAR PAS (5)
- NAJIB TUN RAZAK (8)
- NALLAKARUPPAN (1)
- Nanyang Siangpau (1)
- NAZRI AZIZ (5)
- NFC (7)
- Nik Aziz (12)
- Noh Omar (4)
- NRUL IZZAH (1)
- Nur Misuari (1)
- NURUL IZZAH (12)
- OPS Daulat (3)
- P Balasubramaniam (1)
- PAKATAN (350)
- PAKATAN HARAM (131)
- PAPA GOMO (6)
- PAS (331)
- PASIR (7)
- PEGUAM (2)
- PELAJAR (1)
- PERHIMPUNAN (37)
- PERKASA (5)
- PKNS (1)
- PKR (217)
- PM (5)
- POLIS (3)
- PRK (2)
- PRK KERDAU (3)
- PRK MERLIMAU (36)
- PRK TENANG (34)
- PROGRAM (3)
- PROJEK RAPID (1)
- PRU 13 (2)
- PRU SARAWAK (23)
- REDUAN TEE (1)
- REMAJA (2)
- REVOLUSI (1)
- ROSMAH MANSOR (10)
- RUSUHAN (1)
- SABAH (1)
- Saifuddin Abdullah (2)
- SAIFUL BUKHARI (1)
- SEJARAH ANWAR IBRAHIM (1)
- Selamat Hari Raya Aidil Fitri (2)
- SELANGOR (13)
- SEMBANG RAKYAT (1)
- Shabery Cheek (2)
- SHAMSIDAR TAHRIN (3)
- Sport (14)
- SPR (3)
- SUARAM (10)
- SUBSIDI (1)
- SULTAN JOHOR (1)
- SULTAN SELANGOR (3)
- SUMBANGAN (1)
- Syi'ah (3)
- Tian Chua (6)
- TONY PUA (1)
- TOPENG PERAK (2)
- TPM (1)
- TUN RAZAK (1)
- Tunku Aziz (1)
- TV3 (1)
- UDA HOLDINGS. (5)
- UMB (2)
- Umi Hafilda (4)
- UMNO (22)
- UMNO WANGSA MAJU (2)
- Umum (1)
- UNIVERSITI (1)
- WAN aZIZAH (7)
- Wangsa Maju (1)
- Yusuf Al-Qaradawi (1)
- ZAHID MAT ARIP (2)
- Zaid Ibrahim (1)
- ZULKIFLI NORDIN (6)
Blog Archive
- January (2)
- November (1)
- October (6)
- September (10)
- August (14)
- June (1)
- May (11)
- April (47)
- March (56)
- February (39)
- January (48)
- December (50)
- November (47)
- October (67)
- September (71)
- August (72)
- July (68)
- June (79)
- May (106)
- April (76)
- March (46)
- February (60)
- January (38)
- December (20)
- November (80)
- October (121)
- September (63)
- August (58)
- July (59)
- June (52)
- May (53)
- April (97)
- March (67)
- February (65)
- January (80)
- December (56)
- November (21)
0 comments:
Post a Comment